TIPS MEMILIH MODEL MUKENAH YANG NYAMAN UNTUK DIKENAKAN

Memilih model mukenah merupakan salah satu tips yang paling mudah untuk diterapkan saat hendak membeli mukenah. Kira-kira apa saja tips dan trik dalam memilih mukenah untuk dipakai ? Yuuk, simak penjelasannya di bawah ini ….

Pilih Bahan Mukena Yang Nyaman

Pertama, kamu harus mengenali bahan mukenah yang akan dibeli. Pilihlah bahan mukenah yang kainnya dingin sehingga bisa membuat ibadah kamu lebih khusyuk.

Sebaliknya, mukena dengan bahan panas justru bisa membuat kamu lebih gerah saat ibadah karena dipakai dalam jangka waktu yang lama. Rekomendasi bahan mukenah yang dapat kamu gunakan adalah bahan katun, bisa katun rayon, katun paris, atau jenis katun lainnya.

Pilih bahan yang tepat

Mukenah yang bagus biasanya menjadi idaman para penggunanya. Hal-hal tersebut tergantung pada jenis bahan yang digunakan. Bahan seperti apa yang sebaiknya yang bisa dipilih? Berikut ini penjelasannya …

Katun: Halus di kulit, ringan dan adem saat dikenakan

Gambar : Mukenah katun

Katun merupakan kain hasil tenunan dari benang berbahan serat kapas. Bahan jenis ini memiliki tekstur yang halus saat bersentuhan dengan kulit sehingga mengurangi risiko alergi. Alhasil, kain ini pun ringan dan terasa adem. Dengan karakteristik dasar tersebut, produk berbahan katun ini tentu akan sangat nyaman dikenakan.

Terdapat beberapa jenis kain katun yang sering dijadikan bahan mukenah, tetapi yang sedang populer belakangan ini adalah katun Jepang. Tidak seperti namanya, katun Jepang bukanlah kain yang diimpor dari Jepang, melainkan hanya memiliki hak patennya.

Katun jepang mempunyai tekstur permukaan yang lebih halus dibandingkan jenis katun lainnya. Bahannya 100% organik sehingga lebih ramah di kulit.

Rayon: Daya Serap Baik, Tampilan Warnanya Pun lebih Cemerlang

Gambar : Mukenah rayon

Rayon merupakan kain semi sintetis yang terbuat dari hasil regenerasi sel tumbuhan. Tidak jarang, kain ini juga dibuat dari pulp kayu. Karakteristiknya mirip dengan bahan katun, mulai dari daya serap hingga sensasi sentuhannya pada kulit. Hal yang membedakan adalah rayon lebih tipis dan rapuh dibandingkan kain katun sehingga membutuhkan perawatan yang hati-hati.

Jenis rayon yang sering kali digunakan sebagai bahan yang tepat adalah rayon janger.

Dibandingkan dengan jenis rayon lainnya, rayon janger memiliki tingkat kerapatan tinggi.

Hal ini membuatnya dapat menutupi kekurangan kain rayon pada umumnya yaitu helaian yang tipis. Selain itu, daya serap yang tinggi membuat rayon janger terlihat lebih cemerlang bila diwarnai.

Jika kamu mencari mukena rayon berkualitas baik bisa coba mukena 2 in 1.

Perbedaan antara model biasa dan 2 in 1 adalah model biasa dipakai dengan sebagaimana biasanya dengan diikat dibagian kepala agar menutupi sempurna aurat dibagian kepala.

Sedangkan jenis 2in1 sangat praktis jika kamu menggunakannya saat traveling / berpergian. Kamu tidak perlu melepas jilbab saat berpergian namun cukup dengan menyarungkan Mukenah dibagian tubuh dan sedikit melonggarkan resleting yg ada didada sehingga posisi bagian kepala Mukenah bisa ditaruh di bagian belakang kepala.

Parasut: Durabilitas Tinggi dan Hemat Tempat Penyimpanan
Gambar : Mukenah parasut

Parasut dikenal sebagai kain yang ringan, tipis, dan mampu menahan air. Selain itu, bahan parasut memiliki durabilitas tinggi serta tidak mudah pudar warnanya. Karena itu, kain yang terbuat dari polyester ini banyak digunakan untuk memproduksi baju dengan kegiatan outdoor.

Dengan karakteristik seperti yang disebutkan di atas, tidak heran jika kain parasut banyak dipilih sebagai bahan mukenah, terutama mukena traveling. Nilai plus lainnya adalah mukena berbahan kain parasut dapat dilipat menjadi ukuran yang sangat mini sehingga hemat tempat penyimpanan.

Tentukan Model Mukena Terbaru Sesuai Selera Kamu

Secara umum, mukena terdiri dari tiga model, yaitu twopieces, terusan, dan ponco. Setiap model memiliki ciri khas dan kelebihan masing-masing. Berikut diantaranya :

Model two pieces yang lebih nyaman digunakan di rumah

Mukenah model twopieces atau mukenah konvensional terdiri dari atasan dan bawahan yang terpisah. Bagian kepalanya dilengkapi tali ikat atau karet. Model ini tak lekang oleh zaman sehingga banyak diminati oleh wanita dari berbagai rentang usia. Banyak produk mukena twopieces yang bermotif bunga atau polos dengan warna yang cantik. Namun, karena kurang praktis, model ini lebih cocok untuk digunakan di dalam rumah.

Gambar : Mukenah 2 pieces

Model terusan yang cocok untuk dipakai sebagai mukena travelling

Gambar : Mukenah terusan

Awalnya, model terusan merupakan tipe yang sering dipakai oleh orang tua. Namun, seiring berkembangnya zaman, variasi motif dan gayanya menjadi lebih trendi sehingga banyak anak muda yang memakainya. Mukena model ini terdiri dari satu potong terusan yang mirip gamis dengan tambahan tudung kepala. Karena cukup praktis, tipe ini direkomendasikan untuk digunakan saat bepergian.

Model ponco agar tak perlu repot-repot menata ulang jilbab

Gambar : Mukenah model poncho

Versi terbaru adalah model ponco atau yang juga dikenal sebagai mukenah abaya. Mukenah ini didesain berlubang di daerah leher tanpa tambahan penutup kepala. Ada dua jenis mukena ponco, yaitu model terusan dan model twopieces.

Model ponco terbilang cukup unik dan sangat praktis jika dipakai. Bahkan, saat kamu di luar rumah atau traveling, kamu tak perlu repot-repot merapikan jilbab lagi. Namun, model ini tidak disarankan untuk yang tidak memakai jilbab.

Mukena model ini pun praktis dibawa travelling karena tentu lebih tipis dan tidak banyak memakan tempat. Selain itu tidak mudah kusut dan tidak perlu disetrika setiap saat.

Jadi, mukenah model apa yang jadi favoritmu ?



LEAVE A COMMENT