TIPS MEMULAI BISNIS DI BIDANG FASHION

Dalam memulai bisnis di bidang fashion, kamu tentunya perlu mengetahui bahwa bisnis fashion memiliki berbagai macam jenis serta peluang tersendiri. Selain itu, untuk membangun bisnis fashion diperlukan perencanaan yang matang dan tidak hanya sekedar desain yang menarik, namun kamu juga perlu mengetahui pemasaran, produksi, dan masih banyak lagi. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa simak beberapa langkah yang dapat kamu lakukan untuk memulai bisnis di bidang fashion.

  1. Siapkan modal
Gambar : Financial
Sumber : www.pinterest.com

Yup, hal pertama yang bisa kamu siapkan yaitu modal. Hal ini sering dibahas mengenai pentingnya modal yang sudah direncanakan dengan baik dalam memulai bisnis. Perencanaan biaya produksi, distribusi hingga promosi perlu disiapkan dengan baik. Tidak hanya modal biaya saja, namun kita juga perlu menyiapkan modal niat untuk memulainya. Selain dana pribadi, kamu juga bisa mendapatkan modal dengan beberapa cara yitu mencari rekan bisnis, mencari investor, bantuan pemerintah dan crowdfunding.

2. Menentukan target pasar

Gambar : Transaksi jual beli
Sumber : www.pinterest.com

Langkah selanjutnya yaitu menentukan target pasar dan niche. Hal ini akan membantu kamu untuk menciptakan lini produk yang sesuai. Karena industry fashion sangat besar cakupannya, maka kamu perlu menentukan gaya dan bentuk produk yang sesuai target pula. Sebagai contoh, jika kamu berencana menjual produk pakaian casual maka kamu perlu untuk menganalisis dari bentuk demografi mulai usia, gender, hingga ekonomi calon pelangganmu.

3. Detail dan konsep bisnis

Gambar : Business concept
Sumber : www.pinterest.com

Menentukan detail dan konsep bisnis yang ingin kamu jalankan. Seperti menentukan beberapa poin seperti deskripsi mengenai produk dan bisnis, menganalisis pasar yang berisis informasi kondisi bisnis yang akan dijalani seperti produk serupa dan harga yang ditawarkan oleh competitor, selanjutnya yaitu menentukan keunikan produk yang akan di jual, serta yang merencanakan promosi dan pemasaran seperti apa yang akan kamu terapkan.

4. Menciptakan brand-mu

Gambar : Menciptakan brand
Sumber : www.pinterest.com

Hal yang mungkin sudah disiapkan jauh hari dalam membangun bisnis di bidang fashion yaitu menciptakan brand. Kamu perlu menciptakan brand se-autentik mungkin karena brand dapat membuat bisnis mu mudah dikenali.

5. Desain

Gambar : Desain
Sumber : www.pinterest.com

Kamu dapat melakukan riset untuk mengetahui gaya dan pengalaman berbelanja seoperti apa yang mereka sukai. Ini merupakan tahap dimana kamu menuangkan ide dalam bentuk fisik seperti sketsa dan contoh produk.

6. Mulai produksi

Gambar : proses menjahit
Sumber : www.pinterest.com

Jika desain sudah selesai, langkah selanjutnya merealisasikan desain menjadi sebuah produk. Kamu bisa menentukan pakah kamu akan memproduksi secara mandrii atau menggunakan jasa konveksi/garment. Masing-masing pilihan memiliki kelebihan tersendiri, yang terpenting kamu harus berdiskusi terlebih h=dahulku sebelum mengambil keputusan.

7. Test produk

Gambar : Display produk
Sumber : www.pinterest.com

Sample yang sudah dibuat, bisa kamu tunjukkan kepada target pasar untuk mengetahui respon mereka. Tahapan ini sekaligus untuk membantu kamu agar lebih peka terhadap ekspektasi calon pelanggan. Ini juga menjadi evaluasi bagi pertumbuhan brand mu.

8. Menentukan harga produk

Gambar : Menentukan harga jual
Sumber : www.pinterest.com

Jika semuanya sudah siap, kamu perlu menentukan harga produkmu. Untuk menentukan harga produk kamu bisa menganalisa berdasarkan biaya produksi, menggunakan metode keystone pricing (2x biaya modal), dan metode break even pricing (menyesuaikan harga pasar atau modal).

9. Distribusi dan promosi

Gambar : E-Commerce
Sumber : www.pinterest.com

Untuk mempromosikan usaha pakaian, kamu dapat memanfaatkan berbagai fitur yang ada di media digital seperti marketplace, website dan sosial media. Jika kamu memiliki biaya promosi yang cukup, kamu dapat mengawalinya dengan bekerja sama dengan micro influencer ataupun menjualnya secara langsung di offline store.

Setelah penjualan berjalan, kamu perlu menganalisis hasil penjualan pertama sebelum memutuskan mengambil langkah selanjutnya.

Nah, itu dia beberapa tips untuk membangun bisnis dibidang fashion. Selamat mencoba ya!



LEAVE A COMMENT