Jika kamu mengalami kesulitan menggunakan rumus pola dasar, masih ada cara lain untuk membuat pola dasar. Trik ini bisa kamu coba juga …
- Cari baju yang pas dan nyaman dikenakan. Misalnya saja baju yang sudah kusam warnanya namun ukurannya masih sangat nyaman di tubuh.
- Bukalah jahitannya dengan menggunakan pendedel. Bukalah jahitannya separuh saja, separuh bagian muka, separuh bagian belakang, satu lengan dan kerah.
- Biarkan separuh bagian tetap rapi terjahit. Jadikan bagian ini sebagai referensi saat nanti menjahit baju.
- Seterikalah potongan-potongan kain yang dilepas jahitannya. Setelah disetrika, Anda akan melihat pola kain dengan lebih jelas.
- Tempelkan potongan kain tersebut di atas kertas koran atau kertas coklat. Lalu pola mengikuti pinggiran potongan kain dengan menggunakan spidol atau pensil. Dengan cara ini, pola baju telah didapatkan dan siap digunakan.
- Trik lainnya, buatlah pola baju sederhana dengan model lengan yang menyatu dengan bagian badan.
Keterangan pola dasar badan depan :
A – B = 1/6 Lingkar leher + 2 cm
B – C = Panjang Muka
C – D = A – E = ¼ Lingkar badan + 1cm
A – A1 = 1/6 Lingkar leher + 0,5 cm
A1 – A2 = Panjang bahu
A2 – A3 = turun 4 cm
B – B1 = 5 cm
B1 – B2 = ½ Lebar muka
C – C1 = ¼ Lingkar pinggang + 1 + 3 cm
C – C2 =1/10 Lingkar pinggang + 1 cm
C2 – CC3 = 3 cm
C1 – C4 = naik 1,5 cm
C4 – K = Panjang sisi
C – M = Tinggi dada
M – O = ½ Jarak dada
Keterangan pola dasar badan belakang :
A – B = 1,5 – 2 cm
B – C = Panjang punggung
C – D = A – E = ¼ Lingkar badan – 1 cm
A – A 1 = 1/6 Lingkar leher + 0,5 cm
A1 – A2 = Panjang bahu
A2 – A3 = Turun 3 cm
B – B1 = 10 cm
B1 – B2 = ½ Lebar punggung
C – C1 = ¼ Lingkar pinggang – 1cm+3cm
C – C2 =1/10 Lingkar pinggang
C2 – C3 = 3 cm
C1 – K =Panjang sisi
Selamat mencoba ……