FASHION BRANDING

Branding adalah personalisasi produk untuk memastikan keseimbangan antara nilai ekonomi yang berbeda. Dalam industri fashion, branding telah menjadi strategi kompetitif yang dominan bagi semua perusahaan yang sukses.

Gambar : Branding

Tujuan dari branding adalah untuk menghubungkan antara karakter suatu objek dengan citra atau bentuk brandednya.

Sedangkan nilai merek adalah cara orang yang pada akhirnya berpikir dan merasakan tentang produk yang terkait dengannya. Pemahaman yang lebih baik tentang merek dimulai dari definisi merek dan branding yang tepat. Merek adalah nama, istilah, logo, atau desain (atau kombinasinya) yang bertujuan untuk mengidentifikasi produk atau layanan dari satu vendor atau produsen dan membedakannya dari pesaing.

Setelah membuat merek dan branding, kita sebagai pelaku usaha di bidang fashion juga perlu mengikuti fashion media. Peran Fashion Media sangatlah penting untuk menunjang kesuksesan bisnis sehingga mampu menjangkau target pasar yang dituju. Fashion media bisa dibilang menjadi teknik bagaimana memasarkan produk fashion secara komplit ditunjang dari segala aspek.

Berbagai aspek tersebut ialah mulai dari konsep bagaimana mengelola sosial media, bagaimana menggunakan foto yang bagus, konsep visualisasi juga akan mempengaruhi target pasar. Pentingnya foto yang bagus, berkonsep dan kekinian, menciptakan branding serta mengkomunikasikan dengan berbagai media yang pas menjadi hal yang perlu untuk memberikan branding dari sebuah merk fashion.

Gambar : Fashion Label

Adapun cara untuk membangun fashion brand antara lain :

A. Tentukan produk

Tentukan produk yang kiranya sesuai dengan passionmu apakah itu dress, baju tidur ataupun scarf.

B. Temukan perbedaan dengan pesaing

Misalnya, jika kamu ingin menjual kerudung, tentunya harus bisa menonjolkan perbedaan kerudungmu dengan kerudung kompetitor seperti tahan air atau mungkin berbahan adem sehingga produk fashion brand mu mempunyai keunggulan yang orang lain tidak punya.

C. Tentukan target market

Disebut juga segementasi pasar, adalah pembagian kelompok bedasarkan demografi, geografi, psikografis dan juga behavioral. Sebagai contoh jika ingin menjual tas sekolah, maka segmentasi pelangganmu umurnya berkisar antara 13-18 tahun dengan kelas A, B dan C.

D. Buat sample

Buatlah sample yang sesuai dengan model yang ingin dipasarkan

E. Pengembangan produk

Setelah beberapa produk sample telah dibuat, tentukan pengembangan produk yang akan dipakai.

F. Cara menarik konsumen

Ada banyak cara untuk mendatangi pelanggan. Salah satu cara paling efektif dan efisien di zaman sekarang adalah dengan menggunakan sosial media. Tentukanlah kiranya platform apa yang pelangganmu banyak pakai. Mulai dari sinilah kamu harus menentukan nama brand fashion mu dan bagaimana kamu akan membranding produkmu.

Gambar : Target Market

Selamat mencoba 🙂



LEAVE A COMMENT