Memilih bahan jaket yang cocok sangatlah penting sekali khususnya bagi Anda yang ingin membuat jaket sendiri. Banyak sekali macam – macam bahan jaket yang tentunya memiliki fungsi yang berbeda – beda.
- Bahan Fleece
Bahan fleece umumnya terbuat dari campuran cotton dan wool. Bahan ini memiliki bulu halus, tekstur lembut, dan bersifat menyerap air (hidrofobik). Sifat bahan ini empuk, halus, dan hangat. Jika dipakai untuk membuat jaket, bahan fleece sangat baik dalam menahan panas tubuh sehingga penggunanya akan merasa hangat.
Karena itulah, jaket yang memakai bahan fleece sebaiknya tidak dipakai saat cuaca panas terik. Cocok bagi mereka yang berada di wilayah cukup dingin. Bahan fleece biasa digunakan untuk membuat jaket hoodie, jaket varsity, dan sweater.
Bahan fleece ini tersedia dalam beberapa jenis. Setiap jenis bahan fleece mempunyai komponen bahan kain dan karakteristik berbeda juga.
a. Cotton fleece
Jenis fleece ini memiliki warna yang lebih cerah dan lebih ringan dibanding jenis bahan fleece lain. Bahan kain ini memiliki konsentrasi katun lebih banyak dibanding polyesternya.
b. Polar fleece
Terbuat dari campuran polyester, katun, viscose dan serat sintetik lainnya.
c. Polyester fleece
Mengandung polyester yang cukup banyak sehingga memiliki tekstur yang lebih kaku dan tampilan lebih mengilap dibandingkan cotton fleece.
d. CVC fleece
Terdiri 55% cotton combed dan 45% viscose. Tingkat susut polanya lebih kecil dari bahan katun biasa dan menyerap keringat.
- Bahan Taslan
Bahan taslan merupakan bahan kain yang sangat populer dan bahan yang terkenal cukup eksklusive untuk dijadikan jaket karena sifatnya anti air/waterproof (walau tidak semua jenis bahan taslan bersifat anti air). Jenis bahan taslan ini ada beberapa macam yaitu taslan salur, taslan korea, taslan Lokal. Sepintas bahan taslan mirip dengan bahan parasut, tapi jenis bahan taslan lebih tebal, lembut, ringan dan kuat dibanding bahan parasut. Bahan taslan ini biasanya digunakan untuk jaket motor, jaket varsity, rompi, parka atau jaket untuk keperluan outdoor lainnya. Jenis kain ini, selain anti air, bahan taslan juga tidak mudah ditembus angin.
- Bahan Parasut
Bahan parasut merupakan bahan yang sangat tipis dan cenderung kedap air atau angin sehingga cocok digunakan pada musim hujan. Selain itu, bahan parasut juga mudah perawatannya karena mudah dibersihkan dan sebaiknya tidak terlalu sering dicuci. Jika perawatannya tepat, jaket parasut akan tahan lama walau sering digunakan. Sifat bahan parasut yang kedap air dan angin, maka tidak bisa menyerap keringat dan sangat tidak disarankan memakai jaket berbahan parasut saat cuaca panas. Jenis jaket yang menggunakan bahan parasut adalah jaket yang digunakan pengendara motor. Jenis bahan kain ini paling cocok untuk jaket hoodie, jaket varsity, jaket motor atau jaket olahraga, seperti windrunner.
- Bahan Diadora
Bahan Diadora adalah bahan yang sering digunakan untuk jaket yang bernuansa sport. Bahan ini agak terlihat mengkilat dan agak lebih tebal dibandingkan dengan bahan-bahan lain yang sering digunakan untuk jaket sport. Bahan ini disebut diadora karena bahan ini meniru dari merek terkenal Diadora (perusahaan Sport International) http://www.diadora.com/, sehingga disebut oleh orang indonesia bahan diadora. Bahan Diadora ini biasanya digunakan untuk sweater/pakaian yang berbau sport, sehingga kelihatan sporty..