Pasti kesal kan kalau lagi mood buat menjahit tiba-tiba si mesin kesayangan lagi ngambek alias eror? Sebenarnya, si mesin sakitnya ya tidak banyak dan sudah pasti itu-itu saja. Sakitnya karena kita kurang merawat si mesin aja sih. Nah, kali ini kita bakal membahas bagaimana caranya merawat si mesin supaya tidak sering ngambek.. Yuk di simak..
- Rutin Bersihkan Mesin Jahit
Setelah selesai menjahit pakaian, segera bersihkan mesin jahit dari sisa-sisa benang dan potongan kain. Sisa-sisa benang dan potongan kain yang dibiarkan bisa masuk ke gear mesin jahit dan akan membuat macet serta menimbulkan suara berisik. Jika ini dibiarkan maka memperpendek umur mesin jahit.
Gambar : Membersihkan gear mesin jahit dari sisa-sisa benang
Sumber : www.google.com
2.Lumasi dengan Minyak Pelumas
Mesin jahit juga seperti mesin lainnya yang terdiri dari bagian-bagian yang terus bergerak dan saling bergesekan, untuk mencegah aus dan karat, lumasi dengan oli khusus untuk mesin jahit. Jangan gunakan sembarang minyak seperti minyak sayur, sebab minyak sayur bisa menyebabkan karat, karat dengan sifatnya bisa mengakibatkan korosi sehingga memperpendek umur mesin jahit. Pada mesin jahit multifungsi atau portable biasanya terdapat tombol/knop yang berfungsi untuk memilih model jahitan. Tombol/knop ini bisa diputar-putar, dalam knop ini terdapat gigi-gigi atau gear yang perlu diolesi minyak pelumas agar tidak cepat aus. Lumasi mesin jahit seminggu sekali, setiap melumasi mesin jahit jangan lupa untuk membersihkannya.Untuk mesin jahit portable, biasanya dilumasi di bagian lubang yang terdapat di badan mesinnya, dan setiap mesin jahit letak lubang dan pemberiannya juga berbeda-beda.
Gambar : Melumasi mesin jahit dengan minyak pelumas
Sumber : www.google.com
3.Rutin Ganti Oli atau Minyak Mesin Jahit (mesin jahit highspeed)
Jika menggunakan mesin jahit highspeed, oli mesin harus rutin diganti agar tidak merusak komponen mesin jahit. Untuk mengetahui apakah oli mesin waktunya diganti adalah dengan melihat oli mesin yang keluar di dalam tutup bening saat mesin jahit digunakan. Jika warna oli sudah berwarna coklat cenderung hitam segeralah ganti oli mesin.
Gambar : Tempat minyak oli mesin jahit
Sumber : www.google.com
4.Ganti Sparepart atau Komponen Suku Cadang
Komponen mesin jahit jarang sekali rusak, tapi tergantung perawatan terhadap mesin jahit dan seringnya pemakaian mesin jahit. Jika ada komponen yang harus diganti, segeralah diganti atau diservis. Misalnya adalah komponen mesin obras yang sudah tumpul bagian ujungnya, atau karet dinamo yang sudah pecah-pecah atau mesin dinamo yang sudah lemah. Bila dibiarkan, maka akan menyulitkan anda saat sedang menjahit, serta mempengaruhi kualitas jahitan, misalnya adalah hasil potongan obras yang kurang sempurna.
5.Bawa ke Tukang Servis
Jika mesin jahit rusak kemudian kita tidak bisa memperbaikinya sendiri, maka sebaiknya segera bawa ke tukang servis mesin jahit. Jika masih dalam masa garansi bawalah ke service center mesin jahit tersebut. Jika terima on call, bisa memanggil tukang servis mesin jahit agar tidak perlu capek ke tempat tukang servis mesin jahit.
Gambar : Tukang servis mesin jahit
Sumber : www.google.com
Nah sekarang sudah tahu kan cara memanjakan si mesin jahit kesayanganmu? Jangan lupa dipraktekkan yaa…